Eps 55 : Car Free Day dan .. Nasihat (?)

What a wonderful Sunday !

Hari ini.. aku cobain car free day di Madiun sama teman kerjaku, dia jemput ke kos dan berangkat dari kos sekitar pukul 05.00, kebetulan aku belum bawa sepatu olahragaku kesini, masih di semarang. Alhasil dengan berbagai perdebatan, aku pakai sepatu olahraga temanku yang ukuran sepatunya +4 dari ukuran kakiku, hiks.. Berasa jalan pakai sepatu raksasa :')

Aslinya, aku ngga mau pakai sepatunya, niatku sih pakai sandal jepit saja, HAHA. Tapi, kata dia, si makhluk judes, mending ngga pakai sepatu sekalian alias nyeker. Mau-mau aja sih nyeker tapi aku trauma keinget budhe aku tersayang :( yaudah, akhirnya daripada nyeker, pakai sepatunya sajalah.. huhu.. kebesaran..

Rute jalan sehat pagi ini mutar dari kos ke arah alun-alun, ternyata disana ada semacam sungai dan kalau kita telusuri jalannya ketemu taman di dekat alun-alun, tamannya ada patung pesawatnya gitu. Enak loh aslinya duduk-duduk di taman, nikmati angin semilir sepoi-sepoi (kesukaan banget suasana gini), sayang nih partner yang diajak judes bener, katanya kalau mau cepet makan, buruan jalannya, pfft, apadeh, ngeselin kan yah.

Akhirnya kita akhiri jalan sehat pagi ini dengan muterin sepanjang jalan pahlawan, tiap hari Minggu jalan ini ditutup untuk acara car free day. Hm. Lebih asik car free day di semarang sih, soalnya durasinya lama, dan jual jajanannya lebih beragam, yah seenggaknya Madiun ada event car free day juga. hihi...

Pulang dari CFD, aku menemukan sms di hpku, sms dari ai, entah pesan yang dikirimkannya membuatku sedih.. Intinya dia belum mau komunikasi sama aku, dia susah berhenti sayang sama aku, susah anggap aku teman biasa karena dia benar-benar menyayangiku :') dan dalam pesannya juga, dia memberiku nasihat.. garis besarnya :

Kalau kelak ada laki-laki yang bacaan qur'annya baik.. 

Hafalan qur'annya dan ilmu agamanya luas..

Menjaga sholat wajib dan sunnahnya..

Tulus menyayangiku apa adanya..

Mau menghormatiku dan mau menjaga pandangannya untukku..

Mau menangis dalam doa untukku..

Mau menyisihkan rezekinya untuk memberiku bunga..

Melihatku tanpa kurang suatu apapun..

Tidak pernah protes apapun penampilanku..

Melihatku cantik saat aku berhijab..

InsyaAllah kalau aku menemukan pengganti seperti itu, Ia akan ikhlas..

Dan, Ia akan datang ke pernikahanku..

Kalau hanya bisa mengandalkan harta saja..

Ia tidak rela.. Tunggu Ia saja, karena harta bisa dicari..

Ya Allah, aku baca semua pesan berlinang air mata.. Merasa bersalah akan semuanya.. :') entah, tiba-tiba perasaanku kalut siang tadi... Semoga Allah selalu melindungi dan memudahkan setiap langkahmu, ai.. Dan semoga kita sama-sama dipertemukan jodoh yang terbaik.. Entah denganku, denganmu atau bukan.. Terimakasih nasihatnya, semoga aku bisa menjadikan nasihatmu sebagai bahan instropeksi diri untuk kehidupan yang lebih baik.. Aamiin..  Aamiin.. Yaa Rabbal Aalamiin...